Kepala BI Sumbar Mohamad Abdul Majid Ikram foto bersama Forkopimda Mentawai saat kunjungan ke sana, Jumat, (3/10/2025). |
ORATOR.ID - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumbar Mohamad Abdul Majid Ikram mengatakan Mentawai harus teladan dalam menjaga Rupiah.
"Mentawai bukan hanya destinasi wisata dunia, tetapi teladan nasional dalam menjaga Rupiah,” kata Majid, dalam keterangan persnya yang diterima, Jumat, (17/10/2025).
Ia menegaskan, wisatawan mancanegara diwajibkan menukarkan uangnya ke Rupiah sebelum bertransaksi.
"Seluruh transaksi di Kabupaten Kepulauan Mentawai wajib menggunakan Rupiah. Pelaku usaha dilarang menerima pembayaran dengan mata uang asing," ucap Majid.
Ia menyatakan Bank Indonesia terus memperkuat komitmen dalam menjaga kedaulatan Rupiah dan mendorong aktivitas ekonomi di wilayah kepulauan.
"Rupiah adalah lambang kedaulatan bangsa. Kami ingin memastikan bahwa seluruh aktivitas ekonomi di Mentawai berjalan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai nasional,” imbuhnya.
BI Sumbar bersama Forkopimda Mentawai menandatangani komitmen bersama penggunaan Rupiah sebagai alat transaksi resmi di Kabupaten Mentawai, Jumat, (3/10/2025).
Langkah ini bertujuan memperkuat stabilitas ekonomi dan mengurangi risiko yang timbul akibat penggunaan mata uang asing di wilayah kepulauan. (OID)